Jumat, 14 Oktober 2016

Contoh CLOUD pada SAAS, PAAS, dan IAAS.

Berdasarkan jenis layanannya cloud computing dibagi menjadi 3 (tiga) macam, yaitu:

Software as a Service (SaaS) :
Layanan yang menyediakan aplikasi jadi / siap pakai kepada End user. Ciri dari layanan ini adalah user tidak perlu membuat aplikasi, tidak perlu menyiapkan tempat dan juga infrastruktur.Pengguna hanya perlu menggunakan aplikasi tersebut tanpa harus mengerti bagaimana data disimpan, bagaimana aplikasi tersebut di maintenance, karena hal tersebut merupakan service yang disediakan penyedia jasa. Pembayaran dari penggunaan aplikasi-aplikasi ini pun hanya per pemakaiannya (terkadang ada yang tak berbayar tetapi ada fitur-fitur tertentu yang bisa didapatkan ketika pengguna membayar fitur-fitur tersebut, yah semacam nyewa parabola gitu lah, bayar berdasar channel yang diinginkan).  
Contoh SaaS adalah gmail, ymail, facebook, twitter, dropbox. Atau yang berbayar seperti salesforce, office365, dsb.

·         Gmail adalah layanan surel milik Google. Pengguna dapat mengakses Gmail dalam bentuk surat web HTTPS,protokol POP3 atau IMAP4.Gmail diluncurkan dengan sistem undangan dalam bentuk Beta pada 1 April 2004 dan tersedia untuk publik pada 7 Februari 2007 meski masih menyandang status Beta. Bersama seluruh produk Google Apps, layanan ini tidak lagi Beta pada 7 Juli 2009.


·        Facebook  adalah jejaring sosial yang sangat populer di dunia maya. bahkan seluruh dunia juga menggunakan situs ini. fb adalah sarana sosial yang menghubungkan orang dengan orang di dunia maya. sebelum sobat buka situs ini blog ini akan berbagi informasi tentang sejarah terbentuk jejaring sosial ini.



·         Twitter adalah layanan jejaring sosial dan mikroblog daring yang memungkinkan penggunanya untuk mengirim dan membaca pesan berbasis teks hingga 140 karakter, yang dikenal dengan sebutan kicauan (tweet).





Platform as a Service (PaaS) :
Layanan yang menyewakan “tempat” untuk menjalankan aplikasi dari user. Tempat yang dimaksud seperti sistem operasi, database, framework, dsb yang merupakan wadah untuk berjalannya aplikasi. Ciri dari layanan ini adalah user tidak perlu melakukan maintenance dan tidak perlu menyiapkan infrastruktur. Sehingga user dapat tetap fokus membangun aplikasinya.
Contoh Pass adalah Windows Azure, Amazon Web Service, GoogleApp Engine.

·        Windows Azure adalah sistem operasi Microsoft untuk awan yang memungkinkan aplikasi Anda diperbesar dan diperkecil tergantung tuntutan bisnis. Dengan Windows Azure, Anda dapat membebaskan pengembang mengasah kreativitas pada platform yang telah berbicara dengan bahasa mereka . Net, PHP, Java atau Ruby.

·         Layanan komputasi yang di sediakan oleh Amazon Web Services ini adalah: Amazon Elastic Compute Cloud (EC2) adalah platform komputasi berupa virtual computer yang dapat di kustomisasi maupun di kembangkan dengan menggunakan prinsip cluster dan load balance.


·        Google App Engine adalah solusi Google untuk pemrograman dan penerbitan aplikasi web daring dengan cepat dan mudah. Anda dapat menggunakan beberapa bahasa pemrograman, di antaranya yang paling penting yaitu Python dan Java.





Infrastructure as a Service (IaaS) :
Layanan yang menyewakan infrastruktur IT kepada user yang ingin membangun layanan cloud. Infrastruktur disini bersifat fisik, bisa berupa memory, penyimpanan, server, jaringan, dsb. Hal-hal seperti membuat aplikasi dan konfigurasinya diserahkan kepada user. Cloud provider hanya menyediakan infrastruktur berdasarkan request dari user. Ciri layanan ini adalah jika user ingin mengupgrade memory atau menambah server, user tinggal menghubungi provider kemudian provider akan menyediakan sesuai dengan permintaan.
Contoh IaaS adalah Amazon EC2, Rackspace cloud.windows azure

·         Amazon Elastic Compute Cloud (EC2) adalah platform komputasi berupa virtual computer yang dapat di kustomisasi maupun di kembangkan dengan menggunakan prinsip cluster dan load balance.

·        RACKSPACE CLOUD


·        WINDOWS AZURE Keuntungan jika menggunakan Windows Azure ini adalah Anda dapat menulis aplikasi dalam bahasa pemrograman yang sama yang Anda gunakan untuk Windows apps seperti: Visual Basic, C++, C#, dll Anda juga dapat menggunakan alat-alat seperti Visual Studio, bersama dengan ASP.NET dan teknologi Windows lainnya yang Anda kenal.